Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, teladan adalah sesuatu yang patut ditiru atau baik untuk dicontoh. Keteladan adalah hal yang dapat ditiru atau dicontoh.

Surat 1 Timotius ditulis Paulus untuk Timotius dengan tujuan menasihati Timotius mengenai kehidupan Timotius sebagai pelayan Kristus dan pelayanannya, dan mendorong Timotius untuk mempertahankan kemurnian imannya dalam menghadapi pengajar-pengajar sesat, serta memberikan arahan kepada Timotius tentang berbagai persoalan gereja di Efesus.

Surat 1 Timotius 4:1-16, merupakan nasihat dan arahan Rasul Paulus kepada Timotius, pemimpin jemaat yang masih berusia muda dalam menghadapi pengajar-pengajar sesat yang “kelihatan berbobot” di mata jemaat. Paulus menasihati Timotius untuk terus-menerus mengajarkan, mengingatkan kepada Jemaat, ajaran yang benar dan memperingatkan bahaya ajaran yang sesat. Dengan demikian, menjadikan Timotius sebagai seorang pelayan Kristus Yesus yang baik, terdidik dalam pokok-pokok iman dan dalam ajaran yang sehat serta yang dapat diandalkan Jemaat (1 Tim 4:6-7). Timotius harus menjadi pelayan Kristus yang melayani Jemaat dengan cara hidupnya yang harus dipelihara Firman, tentang iman dan doktrin yang benar dan mengajarkan itu dalam melayani Jemaat (1 Tim 4:6-11).

Kewibawaan Timotius sebagai pelayan Kristus tidak terletak pada usia, pengalaman, kekayaan, kepintaran, tetapi tetapi ia harus menjadi teladan (model, pola) bagi semua orang percaya (1 Tim 4:12). Dengan menjadi teladan bagi semua orang, Timotius tidak akan diremehkan dan di rendahkan orang.

Sebagai orang Kristen, kita harus menunjukkan hidup kita sebagai pelayan Kristus. Kehidupan kita harus menjadi teladan bagi semua orang disekitar kita. Keteladanan kita bukan diukur dan ditentukan oleh berapa usia kita. Dalam usia berapapun hidup sebagai pelayan Kristus  harus menjadi model, pola dan teladan bagi semua orang dalam perkataan, tingkah laku, kasih, kesetiaan dan kesuciaan (1 Tim 4: 12), artinya semua perkataan dan tingkah laku kita yang dipenuhi kasih, kesetiaan dan kesuciaan itu menarik semua orang untuk merasa butuh dicontoh dan ditiru.

Untuk menjadi teladan seperti itulah, marilah kita terus berlatih untuk mewujudkan kebiasaan hidup yang  bertekun membaca, membangun dan mengajar Firman Tuhan dan terus-menerus menghargai dan mempergunakan semua karunia Tuhan untuk membangun hidup kita dan berkarya (1 Tim 4:13-14).

Selamat hari Minggu, Tuhan selalu memberkati.  (TGH)