Apa bila anda di berikan pertanyaan-pertanyaan di bawah ini, apakah jawab anda?

1. Bila anda kehilangan heandphone apakah anda akan mencarinya?
2. Bila anda kehilangan Alkitab apakah anda akan mencarinya?
3. Bila anda kehilangan pacar, suami,istri, anak, apakah anda akan mencarinya?

Jawaban dari pertanyaan-pertanyaan di atas, tentunya dapat dijawab ya atau tidak dengan berbagai alasan. Namun yang pasti bila, jawabannya ya, maka sesuatu yang hilang itu sangat berarti bagi diri kita. Ketika anda menemukan sesuatu yang hilang dari diri anda, pasti anda sungguh bahagia. Seperti kegembiraan seorang gembala ketika menemukan kembali seekor dombanya yang hilang dalam sebuah perumpaan yang disampaikan oleh Yesus.

Yesus memberikan perumpamaan tentang seorang gembala yang memiliki 100 ekor domba. Ketika seekor domba hilang maka sang gembala meninggalkan 99 ekor dombanya dan mencari 1 ekor domba. Sebab sang gembala tidak ingin ada satupun dombanya yang hilang! 1 domba yang hilang sungguh berarti, bahkan melebihi 99 domba yang lain. Sehingga bila ia menemukan domba tersebutia akan memikulnya dan membuat pesta untuk mensyukuri kembalinya domba yang hilang tersebut.Bila gembala adalah Allah dan domba adalah manusia, maka Allah mencari seorang yang hilang (berdosa). Sungguh ini adalah kabar baik untuk kita semua, sebab Allah mau mencari kita yang terhilang dan tersesat di dunia ini, serta menyelamatkan kita. Bagian ini merupakan kabar baik bagi mereka yang terhilang. Namun belum selesai, sebab kita akan masuk kebagian ke-2 yang sering kali terabaikan dari refleksi kita akan bacaan Alkitab hari ini yaitu: bagaimana nasib 99 manusia saat Allah pergi seorang manusia yang berdosa? Agar merekapun tak terhilanga tau justru terancam bahaya?

Tidakada acara lain! Selain bersama-sama Allah untuk mencari salah seorang manusia yang hilang (berdosa) tersebut. Kemauan untuk mencari orang yang hilang, adalah sebuah cara untuk kitapun agar tak terhilang dari jangkauan Allah. Saat ini, lihatlah diri kita masing-masing, jangan-jangan, kita adalah bagian dari 99 orang yang justru sedang ditinggalkan Allah,sebab kita yang tak mau bersama Allah mencari orang yang hilang. Kita mungkin merasa benar dan tak berdosa seperti orang farisi dan ahli taurat, namun tanpa kita sadari kita semakin jauh dari Allah.

Bila saat ini anda merasa bahwa anda ditinggalkan oleh Allah, mungkin karena Allah sedang mencari orang yang terhilang. Carilah mereka yang hilang dan anda akan berjumpa dengan Allah didalam kehidupan mereka. Allah mencintai 99 orang tersebut, namun ada sukacita yang lebih besar bila satu orang berdosa bertobat lebih dari pada suka cita karena 99 orang benar yang tidak memerlukan pertobatan. Selamat mencari bersama Allah.  RP