Pemberian Terbaik


"Sebab mereka semua memberi persembahannya dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, bahkan ia memberi seluruh nafkahnya." (Lukas  21:4)
 
Ada orang yang melihat hari-hari dalam hidupnya selalu diliputi oleh awan hitam yang gelap-pekat, mendung dan kelabu silih berganti, seolah tak pernah usai. Kalau ia menghitung lewat kalkulatornya muncul deretan angka yang panjang menghitung penderitaan dan kesulitan yang dialaminya. Bagi dirinya hidupnya berada dalam labirin ketidak-berdayaan. Ia menjadi pemurung atas nasibnya sendiri, muram dan selalu diliputi ketidak-puasan. Namun tidak demikian dengan seorang anak Tuhan, karena hidupnya telah ditebus dengan nyawa Tuhan Yesus yang rela mati untuk setiap dosa kita,
 
Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?  (Roma 8:32)
 
Sehingga apapun yang kita alami, kita berkeyakinan bahwa Tuhan sudah memberikan yang terbaik bagi kita anak-anak-Nya. Tuhan tidak meminta upah dan balasan untuk ini semua, sebab yang Dia lakukan hanya karena Kasih-Nya kepada kita. Sangat tepat pada saat kita melakukan kilas-balik perjalanan hidup ini, kita bertanya pada diri kita: ‘apakah yang sudah saya berikan kepada Tuhan?'. Bukan sebagai balasan, karena sebesar apa pun pemberian kita tidaklah sebanding dengan apa yang telah Dia lakukan untuk kita, apalagi memang Dia tidak menghendaki balasan apa pun dari kita. Tetapi sebagai tanda terima kasih, atau sebagai Ucapan Syukur, apa yang telah kita berikan?
 
Berilah kepada TUHAN kemuliaan nama-Nya, bawalah persembahan
dan masuklah ke pelataran-Nya! (Mazmur 96:8)
 
Jumlah dan besaran persembahan bukan yang utama dan terutama, tetapi memberikan diri sebagai persembahan yang hidup, penuh ucapan syukur dan kerelaan itulah yang sangat menentukan.
 
Oleh karena itu:
  • Berdoalah bersama dalam keluarga, renungkanlah berkat Tuhan yang telah dialami sepanjang tahun ini.
  • Isilah formulir yang tersedia dan tentukan berapa besar persembahan yang akan diberikan sebagai tanda syukur kita kepada-Nya.
  • Kembalikan sampul Persembahan Akhir Tahun ini sesuai dengan petunjuk yang ada.
Tuhan akan tetap memberkati setiap anak-anak-Nya yang tahu mengucap syukur kepada-Nya